Keberadaan sosial media (Sosmed) tidak bisa dipungkiri lagi. Makin hari makin menjamur ditengah masyarakat dan membawa engaruh yang tidak baik bagi anak-anak. Pengaruh-penaruh negatif diantaranya anak-anak malas untuk belajar, tidak peduli dengan kondisi sekitar. Setiap hari mereka habiskan dengan internetan, browsing, gaming dan lain-lain.
Kondisi ini patut dikhawatirkan oleh orang tua, terutaa terhadap anaknya yang mulai menganjak remaja. Mereka harus mendapat pengawasan ekstra. Orang tua harus mengetahui apa pergaulan anaknya di sosial media, dengan siapa mereka bergaul. Jangan sampai orang tua menutup mata terhadap apa yang dilakukan anak saat mulai remaja.
Kehidupan di dunia maya terutama sosial media banyak sekali pengaruhnya, Baik secara fisik maupun mental. Secara fisik sangat gampang dilihat, anak-anak sering berlama-lama dilayar monitor sangat berdampak pada kesehatan mata. Sedangkan dampak mental biasanya anak akan sangat cenderung pendiam dalam bergaul.
Jangan sampai sosmed mempengaruhi perkembangan anak-anak. Jangan sampai kesibukan orang tua maka lupa terhadap sang anak. Jika orang tua lali mengontrol anak, maka anak akan terbuai dengan sosial media.
- Tulisan ini dikutip dari Koran Riau Pos edisi 7 November 2016 dengan tajuk Surat Pembaca (Dengan perubahan seperlunya).